Android 15 Bisa Hapus Otomatis Face Unlock dan Sidik Jari Yang Tidak Bisa Digunakan

OAtekno.com – Google baru saja meluncurkan fitur baru yang akan memperkuat keamanan Android 15. Fitur ini memungkinkan sistem untuk menghapus data biometrik wajah dan sidik jari yang tersimpan di perangkat, jika data tersebut tidak dikenali saat pengguna ingin membuka kunci.

Sebagai informasi, hampir semua perangkat Android telah dilengkapi dengan sistem keamanan biometrik, baik itu menggunakan sidik jari maupun pengenalan wajah. Meski begitu, akurasi sensor biometrik dapat bervariasi karena beberapa faktor seperti teknologi sensor, pengaturan spesifik, dan kondisi lingkungan pengguna.

Fitur terbaru yang akan hadir di Android 15 ini akan membantu pengguna mendaftarkan ulang data biometrik yang bermasalah. Ditemukan kode baru dalam kerangka OS yang menunjukkan bahwa Android akan otomatis mendeteksi ketika model wajah atau sidik jari pengguna tidak berfungsi dengan baik.

Baca juga: Transfer Chat WhatsApp dari Android ke iPhone Makin Gampang

Saat sistem mendeteksi adanya ketidaksesuaian input biometrik, data biometrik yang tersimpan akan dihapus dan pengguna akan diminta untuk mendaftarkannya kembali. Android 15 juga akan menampilkan pemberitahuan yang menyatakan bahwa model wajah atau sidik jari tidak berfungsi dengan baik dan telah dihapus oleh sistem.

Sebagai tambahan, sistem Android hanya mengizinkan pengguna untuk mendaftarkan satu wajah. Notifikasi yang ditampilkan untuk mendaftarkan ulang wajah akan sedikit berbeda dengan notifikasi yang ditampilkan untuk mendaftarkan ulang sidik jari, namun secara fungsional tidak ada perbedaan.

Dengan hadirnya fitur ini, Android 15 diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna serta memberikan lapisan keamanan tambahan untuk perangkat mereka.

Latest articles

Rekomendasi

Related articles