OAtekno.com – TikTok sekarang lebih dari sekadar video-video yang cepat populer. Mereka ingin menambahkan fitur jejaring sosial supaya pengguna betah lebih lama di aplikasinya. TikTok cemas orang-orang membagikan video mereka di aplikasi lain untuk membicarakannya, seperti yang diberitakan oleh sumber internal.
Mereka khawatir tautan video yang dibagikan lewat cross-platform
Untuk mengatasi masalah ini, TikTok sedang membuka lowongan pekerjaan untuk jejaring sosial media guna untuk meningkatkan cara pengguna berinteraksi dalam aplikasi. Mereka ingin memperbaiki sistem pesan TikTok yang saat ini masih sederhana. Tujuannya adalah membuat cara unik agar pengguna bisa berhubungan dan berbicara tanpa perlu meninggalkan aplikasi.
Perubahan ini strategis. Platform lain seperti Instagram sudah mengadopsi fitur mirip TikTok, jadi TikTok mencari cara untuk menawarkan sesuatu yang berbeda. Tetapi, mereka juga tetap mempertahankan fokus pada video-video pendek yang membuat mereka terkenal. Menurut juru bicara mereka, video pendek tetap menjadi hal yang paling utama di TikTok.
Baca juga: ByteDance, Perusahaan Induk TikTok Kena Gugat Karena Aplikasi CapCut
Dengan menambahkan unsur jejaring sosial ini, TikTok ingin menjadi tempat yang seru untuk menonton video dan berinteraksi sosial. Rencananya ini bisa membuat pengguna lebih lama bermain di aplikasi dan membuat TikTok lebih kuat dalam persaingan di dunia media sosial yang penuh dengan pesaing.
TikTok berusaha untuk lebih dari sekadar aplikasi untuk video-video singkat yang viral. Mereka ingin menjadi tempat di mana pengguna tidak hanya menonton video, tetapi juga berkumpul dan berbincang, membuat pengalaman sosial yang lebih terpadu. Kalau berhasil, ini bisa mengubah cara kita melihat platform media sosial saat ini. Hanya waktu yang akan menunjukkan apakah TikTok bisa menjadi aplikasi yang benar-benar penting seperti yang mereka harapkan.