OAtekno.com – Microsoft telah bekerja dengan waktu yang lama untuk membawa asisten AI ke Windows. Mereka pertama kali mencoba hal ini pada bulan Januari 2015 dengan Cortana, tetapi tidak berhasil. Cortana baru-baru ini ditutup setelah delapan tahun. Namun, terinspirasi oleh tren AI yang dimulai oleh ChatGPT, Microsoft memutuskan untuk mencoba lagi. Mereka mulai bekerja pada fitur yang disebut Windows Copilot. Sekarang, mereka telah merilis pratinjau awal dari Windows Copilot.
Manfaat Copilot untuk Windows
Ketika Cortana pertama kali diumumkan, banyak orang yang antusias dengan ide memiliki asisten AI yang membantu mereka dengan tugas-tugas sehari-hari. Namun, teknologinya belum sepenuhnya matang, dan Cortana tidak pernah mencapai potensi penuhnya. Sekarang, Microsoft mencoba lagi dengan Windows Copilot.
Baca juga: WhatsApp Hadirkan Desain Baru di Update Terbarunya
Asisten AI baru ini saat ini dalam pratinjau untuk Insider Kanal Dev Windows 11. Copilot dirancang untuk memberikan bantuan secara real-time, membantu pengguna dengan tugas-tugas seperti menulis kode, menyusun email, dan membuat presentasi. Asisten ini dapat diakses dengan mengklik tombol di taskbar atau menggunakan pintasan keyboard WIN + C.
Setelah diaktifkan, fitur ini akan muncul sebagai panel di sisi layar. Pengguna kemudian dapat memberikan perintah kepada asisten, seperti “ketik ‘hello world'” atau “buka Microsoft Edge.” Asisten akan melakukan sisanya, secara otomatis mengetik atau membuka item yang diminta. Selain memberikan bantuan secara real-time, Windows Copilot juga dapat belajar dari kebiasaan dan preferensi pengguna dari waktu ke waktu.
Ini berarti bahwa asisten akan menjadi lebih akurat dan membantu seiring penggunaan yang lebih sering. Asisten AI Windows terbaru ini masih dalam tahap pratinjau awal, tetapi memiliki potensi menjadi alat produktivitas yang kuat. Asisten ini sangat berguna bagi orang-orang yang baru menggunakan Windows atau yang kesulitan menggunakan komputer.
